Jarang Diketahui, Ini 5 Makanan yang Ternyatan Warisan Keluarga Kerajaan

Indonesia mempunyai sejarah panjang tentang kerajaan. selain mewariskan segudang kebudayaan, kerajaan terdahulu berperan penting juga dalam segi kuliner. Dahulu, pala raja dan keluarga kerajaan biasanya menyatap makanan yang berbeda dengan rakyat biasa.

Namun dalam perkembangannya, saat ini kuliner tersebut dapat kamu nikmati dan dijual bebas tanpa harus menjadi keluarga kerajaan. Bahkan, kuliner tersebut menjadi makanan yang identik dengan suatu daerah.

1. Gudek

Gudek merupakan makanan khas Yoggyakarta ini cukup terkenal diseluruh Indonesia. Gudeg pertama kali dibuat saat pembngunan Kerajaan Mataram Islam di Alas Menatok sekitar 1500- an. Ketika itu banyak pohon yang ditebnag, di antaranya adalah pohon nangka, kelapa dan melinjo. Kemudian, prajurit memanfaatkannya untuk diolah menjadi makanan

Awalnya gudeg merupakan makanan rakyat biasa. Namun, lambat laun gude menjadi hidangan penting yang mewujudkan rasa sykur. Hal ini dikarenakan proses membuatnya perlu waktu yang lama. Olahan nangka dengan cita rasa giruh legit ini juga tercatat dalam karya sastra Jawa Serat Centhini,loh.

2. Coto Makassar 

Hidangan khas Makassar ini sudah ada sejak Kerajaan Gowa di Somabaopu 538 M. Kemudian di abad 16, makassar mendapat pengaruh kuliner China. Hidang ini berupa sup daging sapi ini menggunakan 40 jenis rempah lokal yang membuatnya makin nikmati.

Ragam rempah yang digunakan berfungsi menghasilakn cita rasa dan penawaran kolestrol yang ada pada hati, babat dan jantung di coto makassa. Makanan ini dulunya diperuntukkan masyarakat kelas atas. Sedangkan, pallubasa menjadi hidangan yanng hampir serupa masyakarakat kelas bawah

3. Ayam betutu

Ayam betutu memiliki rasa cita rasa pedas dan kaya akan rempah, sehingga membuat orang menyukai makanan khas Bali satu ini. Bahkan saat ini, ayam betutu cukup mudah ditemui di berbagai penjuru Nusantara.

Bahan yang digunakan biasanya ayam atau bebek, Kemudian, dagingnya dilumuri bumbu cabai danbase genep. Cara pengolahan betutu ini yang jadi warisan turun-temurun dari masa Majapahit, yaitu dari abad ke-16. Ayam ini biasanya dhidangkan ketika upacara adat masyakarakat 

4. Nasi bekepor

Nasi bekepor adalah warisan dari kerajaan Kutai Kartanegara untuk menjamu tamu penting. Nasi ini berupa nasi yang dimasak dengan rempah rempah khas, minyak sayur dan potongan ikan asin.

Nasi bekepor juga disajikan dengan berbagai lauk khas Kutai, seperti daging bumi hangus, sayur gangan asam, gance ruan, dan juga sambal, Dahulu, makanan ini hanya dapat dinikmati oleh  keluargaan kerajaan.

5. Urap

Urap adalah makanan berupa racikan sayuran, seperti kacang panjang, taoge, daun bayam , daun kangkung, daun singkong atau daun ubi yang sudah direbus. Sayuran ini akan dibumbui dengan parutan kelpa. Urap merupakan warrisan kuliner dari zaman Medang. Hidangan ini turut disebutkan dalam Prasasti Linggasuntan pada 929 Masehi.

Demikianlah Makanan yang Ternyatan Warisan Keluarga Kerajaan. Semoga ulasan kami bermanfaat yah!